Tulisan ini bukan memanasi situasi yang terjadi pada kasus tewasnya mahasiswa ITB, tetapi lebih kepada "menyadarkan" media massa akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai penyampai berita kepada masyarakat....
Jika kita bandingkan pemberitaan kasus STPDN beberapa waktu lalu, yang pemberitaannya terus menerus selama hampir 1bulan, yang menggemparkan seluruh Indonesia.... dan merugikan ribuan alumni STPDN diseluruh negeri ini. Apa perbedaan STPDN dan ITB? keduanya merupakan lembaga pendidikan yang seharusnya tidak mempunyai budaya kekerasan dalam sistem pendidikannya... Keduanya masih tetap mendapatkan subsidi dari pemerintah!
Media massa sebagai pemberi informasi kepada masyarakat luas seharusnya dapat lebih bersikap netral, objektif, dan transparan dalam menyampaikan pemberitaan, sehingga tidak membentuk opini masyarakat yang berpihak sebelah dan merugikan pihak yang dapat dirugikan oleh pemberitaan tersebut....
Media massa harusnya lebih jujur dalam menyampaikan informasi, dan bukan sebagai provokator dalam masyarakat, seperti yang terjadi saat ini (ini menurut saya loh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar